Ketahui 4 Manfaat Belanja untuk Kesehatan Mental

Aktivitas belanja sering kali diasosiasikan dengan kebiasaan wanita. Meskipun ada yang melihatnya sebagai kebiasaan negatif karena dapat menghabiskan uang, sebenarnya belanja memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan mental. Untuk itu, mari kita jelajahi lebih dalam mengenai keuntungan belanja bagi mental!

Banyak yang beranggapan bahwa terapi ritel bersifat materialistis atau hedonistik. Namun, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa berbelanja dapat menjadi aktivitas yang positif dan bermanfaat. Kegiatan ini dapat memicu pelepasan endorfin yang mampu meningkatkan suasana hati, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan lain-lain.

Selain itu, Anda mungkin akan merasakan dampak positif pada kesehatan mental setelah berbelanja. Apa saja manfaat belanja untuk mental? Berikut adalah beberapa poin pentingnya:

Manfaat pertama dari belanja bagi kesehatan https://purigroup.org/ mental adalah kemampuannya mengaktifkan bagian otak yang bertanggung jawab terhadap rasa bahagia. Ketika berbelanja, otak akan melepaskan dopamin yang dapat meningkatkan perasaan bahagia, sehingga sangat baik untuk kesehatan mental. Oleh karena itu, banyak wanita yang cenderung berbelanja saat mereka merasa sedih.

Menghabiskan uang untuk sesuatu yang disukai ternyata juga berkontribusi pada peningkatan kepercayaan diri. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang membeli lampu estetis merasa lebih percaya diri dibandingkan mereka yang memilih lampu fungsional. Hal ini tentunya memberikan dampak positif bagi kesehatan mental.

Selain itu, berbelanja juga dapat mengurangi rasa cemas. Saat seseorang berbelanja, mereka secara otomatis memvisualisasikan penggunaan produk tersebut serta merencanakan masa depan. Persiapan berbelanja untuk menghadapi perubahan hidup dapat membantu seseorang merasa lebih memiliki kontrol.

Anda mungkin pernah mendengar istilah impulse buying atau belanja tanpa pikir panjang? Untuk informasi lebih lanjut, baca artikel ini: “Impulse Buying: Pengertian, Penyebab, dan Cara Ampuh Mengatasinya”.

Tahukah Anda bahwa berbelanja dapat memberikan otak kesempatan untuk beristirahat sejenak? Menurut Psychology Today, aktivitas santai ini umumnya dilakukan tanpa banyak berpikir. Dengan demikian, otak dapat beristirahat, yang merupakan hal baik untuk kesehatan mental. Bahkan, ketika pekerjaan menjadi intens, menjelajahi belanja online sebentar dapat meningkatkan kemampuan fokus dan pengambilan keputusan.

Namun, kapan belanja dapat menjadi masalah?

Anda perlu memastikan agar belanja tidak berubah menjadi kecanduan, sebab ini dapat menimbulkan masalah serius, terutama dalam hal keuangan. Aktivitas belanja dapat beralih dari terapi menjadi perilaku kompulsif yang menjadi cara untuk mengatasi kecemasan, stres, dan rasa kehilangan. Mengendalikan situasi ini tentu menjadi hal yang sulit.